Cara Konfigurasi Ubiquiti Rocket M5 Sebagai Station

Share:
Kali ini saya akan share tutorial tentang cara konfigurasi Rocket M5 agar bekerja sebagai station atau client. Karena dipostingan sebelumnya saya sudah mengulas tentang bagaimana melakukan konfigurasi Rocket M5 sebagai access point maka pada tutorial kali ini akan saya sesuaikan agar stasion yang kita konfigurasi sekarang dapat terhubung dengan access point yang sebelumnya kita konfigurasi.
Karena tahap persiapannya sama dengan konfigurasi AP yang sudah kita bahas sebelumnya, maka tidak akan saya ulas lagi disini. Untuk anda yang belum tau bisa dilihat Cara Konfigurasi Ubiquity Rocket M5 Sebagai Access Point.

Konfigurasi Station

Untuk pertama tentunya kita harus memberikan IP untuk laptop kita secara statik agar dapat mengakses Rocket M5.
Selanjutnya kita akses Rocket M5 melalui browser. Saat pertama kali mengakses Rocket M5 ,IP yang kita akses adalah IP default yaitu 192.168.1.20
Username : Saat pertama kali diaktifkan username default Rocket M5 adalah ubnt.
Password : Sama seperti username, password default nya adalah ubnt.
Setelah log in kita bisa mulai melakukan konfigurasi. Pertama kita buka tab Wireless. Disini ada beberapa option yang harus kita setting (lakukan sesuai urutan)
  1. Wireless Mode : karena kita ingin Rocket M5 bekerja sebagai client, jadi disini kita pilih station
  2. Country Code : kita sesuaikan dengan Access Point agar jumlah frekuensi yang bisa digunakan sama
  3. IEEE 802.11 Mode : Sesuaikan dengan access point
  4. Channel Width : Sesuaikan dengan access point
  5. Frequency Scan List MHz : Sesuaikan dengan access point
  6. Output Power : Sesuaikan dengan jarak. Semakin jauh jarak maka semakin besar daya yang digunakan dan sebaliknya.
  7. SSID : Kita klik Select, maka nanti akan muncul pop up. Lalu disitu kita klik scan dan pilih SSID access point yang akan kita koneksikan dan setelah itu klik lock to ap.
Jika anda telah berhasil terhubung dengan Access Point yang sesuai anda bisa klik Change lalu pilih Apply.
Selanjutnya kita beralih ke tab Network disini ada beberapa hal yang harus anda lakukan 
Network Mode : kita pilih bridge agar station/client dengan Access Point berada dalam satu jaringan
  • IP Address : kita harus ubah IP default disini karena pada Access Point yang sebelumnya kita konfigurasi, sudah menggunakan IP ini.
  • Network : disini anda memasukan Subnet Mask jaringan anda. Anda harus menyesuaikan dengan Access Point
  • Gateway IP : Harus disesuaikan dengan Access Point
Setelah selesai anda bisa klik Change lalu pilih Apply.
Saat anda mengklik Apply maka anda akan logout otomatis. Anda tidak bisa lagi mengakses Rocket M5 dengan IP Default, anda harus mengaksesnya menggunakan IP baru yang anda masukan sebelumnya.
CATATAN 
Satu IP Address hanya dapat digunakan oleh satu host dalam satu network. Maksudnya jika suatu alamat IP yang terdapat dalam satu jaringan sudah digunakan oleh suatu client atau server atau router atau apapun itu yang memerlukan IP Address, maka IP tersebut tidak bisa lagi digunakan oleh host yang lain.


Selanjutnya kita pindah ke tab Services. Disini kita bisa samakan dengan konfigurasi Access Point, yang perlu kita lakukan hanya
  • Un-Check pada Secure Connection (HTTPS)
  • Checklist pada NTP Client lalu masukan alamat IP NTP Server pada kolom NTP Server. Ini dilakukan agar Rocket M5 anda mendapat pembaruan waktu secara real time.
  • Checklist pada System Log agar semua aktifitas Rocket M5 tercatat
Selanjutnya kita lakukan konfigurasi di tab System. Disini apa yang kita lakukan sama dengan konfigurasi Access Point.
  • Un-check pada chek pada Check for Updates
  • Lalu kita sesuaikan time zone. Jika anda berada di Indonesia anda pilih GMT+07:00
  • Centang pada startup date dan isikan tanggal anda melakukan konfigurasi
  • Pada System Accounts anda bisa merubah nama perangkat dan password perangkat dengan cara klik logo kunci.
Setelah kita selesai klik Change lalu Apply.
Sekarang kita telah selesai melakukan konfigurasi Rocket M5 sebagai Station. Jika anda berhasil maka tampilan tab main akan jadi seperti dibawah. Anda juga bisa coba tes dengan melakukan ping ke IP Address Access Point.
Disini saya tidak menggunakan antena jadi mohon dimaklum kalo rate nya kecil
Sekian untuk post kali ini. Semoga apa yang saya share disini bisa bermanfaat
Thankyou for your visiting and see you next time.

1 comment

Unknown said...

Ini udah bisa connect internet?